Sejuta Buku Untuk Anak Indonesia.

Buku adalah jendela dunia. Melalui buku kita bisa mendapatkan banyak ilmu dan informasi yang bahkan tidak kita dapatkan pada proses pendidikan formal sekalipun. Akan tetapi masih banyak anak-anak yang tidak mendapatkan kesempatan untuk mempelajari ilmu baik dipendidikan formal maupun sekedar membaca buku dikarenakan oleh keadaan sosial mereka. Atas dasar keprihatinan terhadap keadaan anak-anak yang tidak mampu itulah, sebuah komunitas yang menamakan diri mereka "SeBUAI" menggagas kegiatan ”Sejuta Buku Untuk Anak Indonesia” agar anak-anak yang tidak mampu dapat memiliki minat dan kesempatan untuk mencari ilmu ataupun sekedar melihat dunia.

SeBUAI melancarkan Gerakan Sumbang Buku dengan mengumpulkan buku-buku bekas layak pakai yang kemudian akan disumbangkan kepada mereka yang membutuhkan serta mereka yang mengusahakan berdirinya sebuah perpustakaan atau taman bacaan untuk anak-anak yang tidak mampu di sekolah anak-anak tidak mampu atau di perkampungan padat.

Gerakan yang pada awalnya di gagas oleh M. Harun Alrasyid, Adyanti Rahmarina dan Arief Syafrullah pada bulan Januari 2010 ini sudah beberapa kali melakukan aksi mengumpulkan buku dan mendistribusikannya. Gerakan ini juga telah mendapat apresiasi dan dukungan dari banyak pihak. Diantaranya para member grup Sejuta Buku Untuk Anak Indonesia di Facebook, masyarakat Bekasi dan sekitarnya, Komunitas Blogger Bekasi, dan Ibu Cucu selaku Istri Bupati Bekasi.

SeBUAI terus berusaha berbenah dan melakukan yang terbaik agar apa yang mereka cita-citakan dapat tercapai dengan maksimal. SeBUAI mengharapkan dukungan dari semua yang masih mau peduli terhadap nasib anak-anak yang kurang beruntung, karena “mereka juga berhak melihat dunia“.
Bagi yang berminat bergabung dengan gerakan ini dapat menghubungi para relawan SeBUAI di alamat :

Taman Narogong Indah
Jl. Narogong Megah II
Blok E 11 No.2
Bekasi 17115

contact person : Adyanti (085691461203)

atau email di : sejutabuku@groupmail.com

atau mengunjungi website SeBUAI di : sejutabuku.org

Berbagi itu indah. Maka berbagi buku untuk membuat banyak anak yang tidak mampu agar dapat melihat dunia seperti oase di gurun pasir. Kepedulian kita, masa depan mereka.